Makan Menggunakan Daun Pisang di Penang


Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang

Ketika di Penang Malaysia, satu yang harus/wajib/kudu dimasukkan kedalam agenda adalah wisata kuliner. Malaysia yang terdiri dari beragam etnis akhirnya membuat perjalanan kuliner di Penang menjadi sangat seru. Melayu, Cina, dan juga India adalah jumlah populasi terbesar di Malaysia. Pulau Penang sendiri adalah memiliki jumlah penduduk yang terpadat di Malaysia.

Sementara Banana Leaf (saya akan singkat menjadi BL) adalah jenis kuliner dari India. Tepatnya India Selatan. BL adalah cara makan dengan menggunakan daun pisang yang digelar diatas meja makan. Menarik ya 🙂 ada banyak sekali kuliner India di Penang tapi yang satu ini lebih istimewa. Makanya harus dicobain.

Biasanya saya dan keluarga sukanya itu pergi ke restaurant Vello Villas di daerah George Town. Lokasinya strategis banget karena dekat dengan Little India dan juga Museum Peranakan.  

Selain Vello Villas tentu masih ada beberapa restaurant lainnya yang juga menyajikan masakan yang hampir sama.

Biasanya untuk yang vegetarian maka sajian standardnya adalah beberapa jenis sayuran, acar, bumbu seperti saus chutney atau mint dan papadum. Untuk yang non vegetarian maka sajiannya kebanyakan kari. Mulai dari kambing, ayam, ikan, cumi sampai ayam massala. Semuanya enak banget dan yang lagi diet pasti pusing banget untuk nahan makan haha.

Pic Source : http://www.themalaymailonline.com/ The banana leaf rice meal is a simple one where fluffy white rice is served on a banana leaf and accompanied by a few types of vegetables, pickles, condiments like a chutney or mint sauce and papadum. — Picture by K.E. Ooi
Pic Source : http://www.themalaymailonline.com/
The banana leaf rice meal is a simple one where fluffy white rice is served on a banana leaf and accompanied by a few types of vegetables, pickles, condiments like a chutney or mint sauce and papadum. — Picture by K.E. Ooi

Mirip seperti makan nasi bungkus Padang, cara paling cihuy makan disini adalah dengan menggunakan tangan. Iyaaa tangan haha. Masalahnya saya kurang suka kalau tangan kena-kena minyak jadi yah tetep pakai sendok/garpu (berasa priyayi haha). Oya kalau lagi makan disini jangan lupa minta papadum lebih banyak karena rasa kerupuk ini enakkkkk banget.

Penasaran pengen nyoba, cek vlog dan foto-foto dibawah supaya lebih ngiler yaa 🙂

Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang
Banana Leaf Penang

			

44 comments

  1. Ngiler liatnya mbak non,itu klo makan di daun pisang pasti jadi enak deh..suka ngeliwet juga di daun pisang aku dan wangi bgt jadinya makin laparrr,haha

  2. Bacanya sambil nelen ludah haha lapar.. emang enaknya makan beginian pake tangan mba apa lg rame2 sambil ngobrol haha seru kali tu

  3. Ya Tuhan Mbak itu enak banget kayaknya. Saya suka banget sama olahan-olahan kare, dan masakan India memang surganya kari, hehe. Wajiblah sepertinya kalau ke Penang (dan Malaysia-Singapura secara umum) untuk mencoba kuliner itu. Tapi sebelum ke luar negeri, di Medan dulu boleh kali ya, siapa tahu ada, hehe. Kalau saya lebih suka makan pakai tangan, lebih berasa, haha… ini sudah berasa cocok nih dengan menu di situ.
    Soal harga bagaimana Mbak? Terjangkaukah untuk kantong backpacker kalau kita mau pesan menu seperti di foto itu? Hehe.

    • DI Medan ada 2-3 restoran India yang enak Gara. Satu yang paling sering kita datangi namanya Cahaya Baru. Kalau kamu datang ke Medan bisa cobain hehehe.

      Kalau yang ini biasanya kita makan berdua sekitar Rp 150-200 ribu 🙂

      • Iya Non! Haha. Tapi di India sendiri rumah makan itu dibagi 3 kelas kok: kelas “atas”, “menengah”, dan “bawah”. Patokannya sih selama makan di kelas atas dan menengah kebersihannya masih oke lah, haha 😆 .

  4. Aduh fotonya buanyak dan bikin ngileeeer. Tapi sensasinya pasti beda dan seru ya makan di atas daun pisang. Terus ngerasa banyak banget gitu kalau seandainya dipindahin ke piring biasa hahaha 😛

  5. Jadi inget pas ke Penang makan ayam tandoori.. saya bukan penyuka masakan India, tapi pas makan di Kapitan Restoran, tiba2 jadi suka… tiap ke Malaysia atau Singapore pasti nyari Ayam tandoori.. ayam tandoori yang merah tapi, soalnya pernah pas di Kualalumpur ditunjukin kedai ayam tandoori yang terkenal katanya, tapi beda, ga merah dan rasanya juga berbeda.

  6. […] Keesokan harinya ternyata ulang tahun mom C, so….kita ber 4 (ciwi-ciwi) jalan-jalan lagi ke George Town dan Little India. Janjian dengan ddy bakalan makan siang di restoran tempat kita dulu dengan Matt lunch. Namanya Vello Villas. […]

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s