Siapa Yang Beruntung?


Suatu sore yang sedikit mendung saya dan Matt berjalan kaki menyusuri trotoar di kota Hoi An yang sibuk. Setelah melewati tukang tambal ban yang selalu ditemani seorang bule tua dengan botol birnya, lalu cafe-cafe cantik dan beberapa toko oleh-oleh. Eh….persis di trotoar kita lihat motor tua ini dengan bunga kuning cantik. Motornya tentu tidak mulus cantik lagi tapi ada bunga kuning cerah ceria.

Saya dan Matt berspekulasi, kira-kira siapakah yang beruntung malam itu mendapatkan bunga?

Kata Mat…..kayaknya sih bunganya untuk sembayang, Babe haha.

Hmm menurut kamu?

24 comments

  1. Kalo buat nyekar mungkin gak ya? Ga ngerti sih mereka punya budaya nyekar ke makam atau gak heheee

  2. Motornya vintage banget yaaa… (baca: tua). Mungkin bunganya buat diri sendiri. Disini banyak cewek gitu yang menghias keranjang sepeda pake bunga2…

  3. Hahaha,kayaknya bunganya memang untuk diri sendiri ya, either ada makna khususnya untuk sembahyang atau mungkin untuk nasib baik atau apa lah. Soalnya bunganya masih ada akarnya gitu, hahaha 😀 . Di suatu daerah di Indonesia (Saat ini aku lupa di mana) juga ada kepercayaan “serupa” kan dimana mobil dipasangi daun pisang untuk keselamatan 😛 .

  4. Ditanam lagi , kayak di kampungku jaman dulu kebiasaan kalo lgi jalan trus liat ada tanaman bagus depan rumah orang “buuk boleh minta ga buat ditanam dirumah?” 😁

Leave a Reply to rangiRuru Cancel reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s