Panduan Membuat E-Visa India Sendiri


Setelah drama pembuatan E-visa India yang saya posting disini, sekarang kita lanjutkan dengan membuat E-visa dengan menggunakan website dari pemerintah India. Jadi ini situs resminya.

Seharusnya E-visa India itu gak ribet dan cukup jelas, asal semuanya lancar. Entah kenapa 2 orang teman saya yang membuat E-visa dari Medan ternyata menemui kendala juga haha.

Singkat cerita, kita langsung aja mulai proses atau langkah-langkah pembuatan E-visa India ya, Untuk websitenya bisa di klik di https://indianvisaonline.gov.in/evisa/tvoa.html

Langkah 1 :

Disini layar bakalan terlihat seperti halaman dibawah ini. Kita isi saja selengkap-lengkapnya trus jangan lupa untuk mencatat atau screen capture No ID sementara. Biasanya 12 angka. No ini harus kita catat karena, web ini tidak mengirimkan NO ID sementara ke email kita. Ini bedanya dengan agent, yang setiap langkah kita akan dikirimin notifikasi 🙂

CATAT NO ID SEMENTARA

No ID Sementara ini penting, jika tiba-tiba website error (it happen to us), mati listrik dan masih banyak lagi kesialan lainnya.

Langkah 2 :

Mengisi data-data pribadi kita. Yah gampang ya kayaknya hehhe. Makanya saya bilang mudah sih, seharusnya kalau lancar haha.

Langkah 3 :

Di langkah ini kita diminta untuk mengisi data-data pribadi keluarga dan pasangan. Ini seperti emergency kontak gitu lah.

Langkah ke 4 :

Disini kita harus mengisi data-data kontak kita di India dan di Indonesia, karena saya gak punya keluarga atau teman di India, so hanya memasukkan alamat hotel tempat menginap pertama kali. Teman saya Jenny, hanya menuliskan N/A dan lancar jaya. Malahan si Jenny ini bikin E-visa India beneran kayak jalan tol saking lancarnya tanpa masalah sama sekali.

Langkah ke 5 :

Mengupload pasfoto. Si Pasfoto ini kalian pergi aja ke tukang foto (kalau di Medan ke Mari Photo) trus minta mereka fotoin untuk ukuran VISA. Biasanya sih sudah mengerti. Untuk ukurannya harus 350 X 350 Pixel.

 Format – JPEG
– Min size 10 kb and max size 100 kb
– The height and width of the photo must be equal
– White background
Setelah di upload, nanti foto kita bakalan muncul 🙂 kita juga masih bisa edit untuk ukurannya di halaman ini.
Langkah ke 6 :
– PDF format
– min size 10kb, max size 300kb
Nah, kalau kalian kesusahan untuk upload ukuran PDF disini, coba download applikasi Scam Scanner trus nanti scan deh paspornya. Cari ukuran minimun, jadi begitu keluar sudah dibawah 300 kb dan siap untuk di upload.  Kalau berhasil di Upload akan muncul gambar paspor kita yang terupload. Paspor yang diupload adalah halaman pertamanya ya, yang ada data-data pemegang paspor. Cukup itu saja.
Setelah berhasil nanti kita akan dapat halaman seperti dibawah ini:
Jadi ini halaman yang berisi data-data yang sudah kita berikan. Sebaiknya cek satu persatu untuk memastikan data kita benar. FOto kita benar juga.
Langkah ke 7 :
Setelah semua ok, kita klik tombol selanjutnya, dan akan mendapatkan halaman konfirmasi. Kembali catat no ID nya karena sudah berganti dari yang temporer. SEKALI LAGI CATAT NO ID NYA.
Kalau kita sudah siap melakukan pembayaran, silahkan klik Pay Now dan pilih SBI. Trus akan muncul seperti ini :
Ya udah deh, siap melakukan pembayaran 🙂 gampang kan? kalau lancar…..
Jadi ya, dari 4 orang yang urus E-visa. Saya sial karena kena agent. Jenny lancar jaya tanpa masalah sama sekali. Tita, kebetulan saya yang bantuin urus.
Nah, si Tita ini dari awal ngisi formulir sempat beberapa kali error dan tiba-tiba balik lagi ke halaman awal. Aneh banget. Untungnya saya sempet screen capture setiap No ID.  Kita ngisi formulir untuk TIta sampai 3 kali. Begitu giliran mau bayar, ehhhh website lagi perawatan sehingga tidak bisa melakukan pembayaran. Udah begitu doang. Tanpa ada notif juga di email, cuma dikasih tau dalam waktu 2 jam bakalan gak bisa payment. Kalaupun nekat mau bayar, ada kemungkinan pembayaran kita gak tau kemana. Ajaib haha.
Lain lagi cerita Lyns teman saya yang lain. Lyns, ketika proses masukin paspor, berulang-ulang kali gagal padahal sudah di resize. Akhirnya saya suruh pake camscanner aja dan berhasil. Ehh permasalahan muncul ketika mau bayar. Tiba-tiba web error. Padahal dia bayar Senin pagi. Sebelum Lyns, kasih tau saya, si Jenny nyobain mau bayarin Tita karena saya penasaran kenapa si saya error mulu hehe. Bisa loh si Jenny proses. Btw…Jenny di Jakarta dan kami semua di Medan.
Tips Untuk Membuat E-visa India :
01. Pastikan Web nya bener sehingga tidak terkena biaya aneh-aneh.
02. Untuk foto yang penting jelas, layar belakang putih bersih, keliatan telinga, ukurannya jg dicek supaya tidak gagal proses.
03. Untuk file PDF paspor, cobain aja pakai scamscanner (bisa didonlot di hape) trus pilih ukuran medium sehingga siap untuk di upload.
04. Bisa pakai kartu kredit teman jika tidak punya kartu kredit
05. Pastikan selalu mencatat no ID yang diberikan oleh website karena ini berguna banget jika sewaktu-waktu web down atau error.
06. Proses pembuatan paspor setelah pembayaran adalah 72 jam, tapi di pengalaman saya dan Jenny, hanya 2 hari sudah selesai. 
07. Pastikan untuk mengecheck status visa kamu sebelum berangkat. Nama, no paspor, dll.
08. Print visa yang sudah diterima, lebih bagus berwarna
09. Harap berhati-hati saat melakukan pembayaran biaya ETV. Jika percobaan usaha membayar gagal lebih dari 3x, maka maka id aplikasi akan diblokir dan pemohon perlu untuk melakukan pendaftaran lagi dengan mengisi formulir aplikasi baru lagi dan membuat id aplikasi yang baru. Kalau saya tidak salah setelah penolakan, pengajuan baru hanya bisa dilakukan 2 minggu setelahnya. 
10. Biaya E-visa sekitar USD 51 untuk 30 hari 🙂
Enjoy India……

20 comments

  1. Makasih sharingnya, Mbak. Udah aku bookmarked. Hehe..
    Penuh ‘cobaan’ ya kayaknyaa. Pernah bikin e-visa Turki, alhamdulillah lancar jaya, prosesnya jelas dan mudah.
    Btw foto-foto India-nya yang di instagram cakep-cakeeeep.. 😉

  2. Non, jaman aku ke India dulu, masih pake visa on arrival. No idea juga awalnya, trus tlp ke kedutaan India, dengan jutek dijawab. Udah VoA. Tenang aja.. Nyatanya pas dr Thailand ke India, di check in area ditanyain tuh mana visa indianya? Sampe rada adu mulut sama petugas check in.. drama memang ni yah India.. 😒

  3. hi mbak,
    salam kenal, dan terima kasih sharingnya.
    boleh tanya gak, kalo bikin e-visa itu single entri ya? kalo di tengah2 trip keluar dulu ke kashmir, terus balik lagi ke Delhi, bisa pake e-visa ini gak ya?

    terima kasih mbak,
    Salam,
    Delfi

  4. Mbak mau tanya dong,saya bingung dengan ukuran foto yg hrus 350 pixel,di foto yg sya ambil lewat android gak ada ukuran itu.Cuma resolusinya saja.Jadi gimana supaya tahu ukuran atau merubahnya.Respon please,thank you.

  5. Maaf mau tanya klu untuk persyaratan foto max 100kb yach…, karena ada beberapa yg bilang max 1 MB. Mau upload jd deg2an nih soalnya lbh dari 100kb.
    Thx

  6. mba mau tanya dong..kan diminta tuh rekening koran. Saldo minimum berapa ya kalo kita 4 malam ke india supaya visanya diapprove? ngaruh ga ya mba? makasih mba

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s