“Zaman susah kayak sekarang yang namanya duit harus dihargain bener-bener. Maksutnya hidup emang harus pinter-pinter dengan uang yang ada. Gak bisa seenak-enaknya aja menghabiskan uang. “

Kalimat ini paling sering saya denger sekarang. Baca lah ya. Hampir setiap orang yang ngobrol sama saya pasti nantinya bakalan bahas soal pinter-pinter deh meng-handle duit zaman sekarang. Apalagi semua serba gak pasti. Pandemi ini bikin hidup kita serasa ngawang-ngawang. Gak tau mesti ngapain dan bikin rencana sementara hidup tetep harus berjalan.

Sebenarnya ada beberapa kali saya ngerasa insecure karena baca-baca soal financial di social media. Kasus A, B, C sampai Z. Kok rasanya serem banget. Pengen deh belajar investasi supaya bisa nyimpen duit yang bener. Bagus kalau sampai duitnya aja yang kerja, kitanya bisa duduk-duduk santai nonton Netflix haha.

Salah satu yang sering dibahas adalah Reksadana. Apaan sih Reksadana? Simplenya, reksa dana adalah paket investasi yang dikelola secara profesional oleh Manajer Investasi (MI) dan sudah mendapatkan izin dari OJK. Nantinya MI akan investasi ke berbagai macam instrumen investasi. Beli reksa dana itu bagaikan beli suatu paket investasi yang isinya ditentukan oleh ahli keuangan.

Reksadana juga sekarang gak ribet kok buat punya atau beli. Kita bisa beli online asal tau tempat yang terpercaya dan bagus. Salah satunya yang lagi sering banget saya pantengin adalah Instagramnya @bibit.id. Awalnya saya tahu dari salah satu temen yang sudah duluan beli di Bibit trus jadi iseng pengen tau Bibit itu apaan sih?

Jadi sebenarnya Bibit adalah aplikasi reksadana online yang ditujukan oleh para pemula. Bisa kamu, saya atau siapa aja deh. Jadi buat yang gak tau soal reksadana kayak saya ini, Bibit bisa jadi tempat yang paling tepat untuk belajar dan tahu seluk beluk reksadana  dengan kecanggihan aplikasinya untuk mempermudah kita. Ini  waktu  yang tepat untuk mulai investasi dengan menabung reksadana di aplikasi Bibit.

Trus….kalau pengen coba gimana dong cara daftarnya? Jadi caranya gampang kok. Kan diperuntukkan untuk pemula. Jadi yang harus mula-mula kita lakukan adalah download aplikasinya di Ios atau Play Store.

Hampir mirip kayak kalau kita main social media. Pertama-tama harus register dulu ya hehe. Selanjutnya akan dimintai data-data personal kita seperti tanggal lahir lalu akan diminta untuk menjawab profil pribadi kita tentang investasi. Dari kuesioner singkat di Bibit nanti ketauan apakah kita calon investor yang konservatif, moderat atau   agresif.

Selanjutnya masukkan no Handphone , registrasi, nanti akan dimintai  KTP, selfie bareng KTP kamu dan n set Pin.

Setelah  selesai mengisi semua data pribadi, artinya kita sudah siap untuk berinvestasi tapi kalau masih mau cari info lebih banyak lagi bisa juga membaca blog di Bibit dengan informasi yang lebih jelas atau langsung klik ‘Tanya Bibit’ di aplikasinya.

Nah, keuntungan investasi di Bibit itu  kita bisa langsung mendapatkan rekomendasi dari Robo Advisor. Di sini kita akan dicari tau dulu alokasi asset yang ada di dalam Bibit. Misalnya Reksadana pasar uang, Reksadana Obligasi dan Reksadana Saham. Nah tadi kan kita sudah ketauan tuh profilenya seperti apa? Apakah moderate, agresif jadi kita bisa sesuaikan sama jenis Reksadana yang cocok dengan kita.

Si Robo advisor akan membantu kita untuk membagi ke beberapa  jenis investasi sesuai level risiko kita. Misalnya, kamu tipe Moderat, berarti kamu ini tipe investor yang punya level risiko yang sedang. Jadi fitur Robo Advisor ini akan membagi reksadana ke obligasi paling besar, lalu sisanya ke reksadana pasar uang dan saham. Contoh pembagiannya seperti level risiko saya di aplikasi Bibit.  

Menurut saya aplikasi ini membantu banget kalau kita selaku pemain baru atau pemula karena lebih jelas dan lebih aman juga. Selain itu saat ini pengennya kan semuanya itu online aja. Bukan males ketemu orang tapi mengurangi kan ketemu orang untuk saat ini karena Pandemi. Dengan aplikasi Bibit kita bisa tetep berinvestasi dengan aman, gak perlu ketemu banyak orang dan yang pastinya bisa dilakukan langsung dari rumah.

Selain itu yang namanya juga baru coba-coba gak perlu investasi dalam jumlah yang gede. Kita bisa mulai dari dana paling minimum untuk memulai investasi. Apakah kamu sudah mulai berinvestasi?