Beberapa waktu lalu ngobrol dengan Tika dan Yeyen tentang satu kedai kopi baru di Medan. Mirip dengan kota besar lainnya di Indonesia, kedai-kedai kopi di Medan banyak banget. Mungkin setiap minggunya ada yang baru. Yang lama pun banyak yang berganti nama atau konsep jadi terkadang main ke tempat yang sama tapi nama sudah baru.
Saya si pemalas pergi jauh dari lingkungan rumah akhirnya kemaren menyempatkan singgah ke Miel karena kebetulan lagi ke kota untuk ngurus perpanjangan SIM A. Pulang dari perpanjangan SIM, Tika dan Tita nyusul lalu kita pun pergi ke kedai kopi ini setelah makan misop Gurila.
Sempet kesasar karena gak ngikutin Geo Tag di IG. Telp Tika trus dikasih tau harus ngelewatin jalan apa. Ternyata tempatnya gak begitu jauh hanya biasanya di daerah ini jarang banget ada restoran atau toko. Biasanya hanya tempat tinggal.
Dindingnya berwarna biru, pintu kayu berwarna coklat dengan frame hitam. Persis di atas pintu ada tulisan COFFEE. Hanya itu aja. Kita sempet ragu-ragu jangan-jangan tutup, nih. Ternyata di pintu ada tulisan Open. Setelah parkir dan foto sebentar (Tita yang foto) saya pun mendorong pintu kayunya. Udara dingin dari pendingin ruangan menyambut saya yang kepanasan dari luar. Lalu sapaan penuh semangat terdengar dari baristanya “Halooooooooo” haha….akan saya ingat trus itu.
Video tentang coffee shop ini sudah saya unggah di Instagram. JIka penasaran pengen nonton dulu, silahkan cek ke IG ya 🙂
Untuk saya pribadi kopinya enak sih. Tika sendiri yang emang penikmat kopi sudah 2 kali datang ke sini. Selain kopi yang enak, pemilik sekaligus baristanya si Henri baik dan ramah banget. Saya sempet nanya-nanya kenapa buka coffee shop di Medan, ehh dia langsung cerita kalau dulu sempet kerja di salah satu resto di Australia (bagian hot kitchen) sampai tangannya luka-luka. Dia janji sama diri sendiri bakalan berusaha untuk lebih baik, ehhh jadinya ini deh. Setelah disekolahkan oleh pemilik restoran di coffee school akhirnya Hendri balik ke Medan dan membuat kedai kopi kecil nan cantik ini.
Jelas ini bukan review kopi tapi kalau kamu penikmat kopi di Medan gak ada salahnya loh, dicoba 🙂
Nonikhairani 