image Karimun Jawa, sebuah perjalanan yang tertunda


 

Karimun Jawa { sebuah perjalanan yang tertunda }.

Judul diatas menggambarkan betapa seringnya rencana perjalanan ke karimun jawa tertunda. Mulai dari tahun lalu , saat si pacar melarang pergi dgn alasan sebaiknya pergi dengannya saja, sampai angin barat di akhir des hingga feb, lalu awal mei cuti dan target bulanan salah seorang temen yang masih di angka U, hingga akhirnya tgl 29 may kemaren dengan modal nekat kita akhirnya bisa juga menuju karimun jawa. Kejutannya adalah Ivan bisa ikut dan meramaikan suasanan ,penting banget ivan ikut secara cuman dia laki doang hihii. Tksssssss IVAN.

29 May 09.

Ber-empat saya, dini, ellen dan ivan berangkat ke jepara dari Surabaya dengan menumpang bis Indonesia. Bis Indonesia ke jepara hanya 1 kali 1 hari yaitu pukul 19.30 dari bungurasih dengan harga tiket Rp 60.000. bisnya lumayan walo tempat duduknya agak sedikit sempit plus ac yang dinginnya luar biasa. Lama perjalanan sekitar 6-7 jam, kita akan berhenti di tuban 1 kali untuk makan malam.

30 May 09

Pukul 4 pagi bis tiba di jepara. Mata ngantuk, badan pegal-pegal karena meringkuk di bangku bis yang dingin setengah mampus. Terminal bis di jepara masih sepi, Nampak beberapa petugas kebersihan, pedagang yang mulai membuka kios dan tukang becak yang menunggu penumpang. Setelah shalat subuh di musholla terminal, pipis dan cuci muka, langsung menuju pelabuhan jepara dengan menumpang becak . 2 becak Rp 20.000

Pelabuhan jepara masih gelap. Beberapa calon penumpang menunggu loket tiket dibuka. Kapal ferry MURIA baru akan jalan pukul 09.00 dan loket tiket dibuka pukul 07.00.
Sambil menunggu di satu pos kecil, kita sempat ngobrol-ngobrol dengan beberapa calon penumpang, makan roti, gossip-gosip sambil melihat langit mulai kemerahan di sebelah timur jepara. Mudah-mudahan cuaca bagus ya. Ellen, dini dan Ivan sibuk mengup date status facebook mereka. Saya mulai asik dengan novel.

Pukul 07.00 kami menuju loket penjualan tiket. Sehari sebelumnya Ibu Nurul pemilik wisma karimun yang nantinya akan saya inapin sudah menawarkan untuk membelikan tiket VIP tetapi karena kita memilih untuk naik kelas bisnis jadi yah langsung dibeli di tempat saja. Lumayan juga sih, gak perlu ngantri terlalu lama. Saya malah sempat ketemu mba Retno { petugas kapal yang saya telp berkali-kali untuk konfirmasi jadwal kapal }. Di tempat ini juga ketemu dengan ibu Nurul yang sangat matching .

Tiket kapal karimun terbagi 2 saat ini . kelas bisnis / ekonomi Rp 30.500 dan kelas VIP Rp 60.500 . dikarenakan jadwal kapal yang selalu berubah-ubah jadi tolong kalo mau berangkat pastikan dulu jadwalnya daripada terlantar gak dapat kapal ferry dan harus nyewa kapal sendiri { nyewa kapal Rp 2.500.000 }. Untuk informasi tiket kapal dari jepara bisa hubungi no telp 0291-595203 . normalnya sih kapal dari jepara hanya ada hari rabu dan sabtu jam 09.00, lalu dari karimun ke jepara hari senin dan kamis jam 08.00 tetapi karena terkadang ada perubahan jadwal sebaiknya di telp saja. Pergantian bulan or minggu bisa berarti pergantian jadwal kapal ferry jgua .

Setelah selesai beres-beres { means dandan pake mascara, blush on, eye shadow dan lipstick tapi gak pake mandi }, jam 08.30 kita udah duduk manis di kapal. Btw..jangan bayangkan kita duduk manis ya karena di dalam kapal semua penumpang di kelas ini undah tidur-tidur aja di bawah tempat duduk, sehingga kita kesulitan mencari tempat yang enak untuk duduk. Saya pilih tempat duduk di depan karena paling dekat dengan life jacket huhuihihi. Lama perjalanan dari jepara ke karimun sekitar 6-7 jam nanti ditambah waktu sadar sekitar 30 menit – 1 jam huhihi. Bosannya jangan ditanya. Kita dari semangat 45 sampai mulut mencong-mencong ileran masih belon nyampe juga. Parah deh pokoknya. Jauhhhhnya itu yang gak tahan .

Jam 15.30 kapal tiba di karimun. dari jauh air laut terlihat berwarna tosca bening.. pulau kecil yang menggoda. O,ya laen kali kalo naik kapal ferry gak usah pake berhemat mending beli tiket VIP tapi bisa tidur enak hihihi. Begitu sampai di dermaga, telp bu Nurul nanyain mobil jemputan. Kita nunggu di bagian informasi ehhh ketemu pak bagus, orang yang saya telp jutaan kali untuk nanyain cuaca dan jadwal kapal juga hihi. Oranngya baikkkkkkkkk banget . dia langsung kasih peta, dan beberapa brosur hotel.

Dari sini dijemput pak Mamun { supirnya wisma apung } untuk dermaga di sebelah barat yang nantinya dari dermaga ini kita nyebrang ke wisma apung. Tapi sebelumnya sempat makan siang di warung bu ester yang tersohor itu . rasanya semua orang yang pernah ke karimun pasti pernah makan disini. Murah meriah soalnya. Saya makan cumi-cumi yang gede banget, sampai geli liat tentakelnya hihihi. Berempat kita makan sekitar Rp 40.000.

Dari warung bu ester langsung ke dermaga, dan nyebrang ke wisma apung. Wisma apung sendiri sekitar 1.5 – 2 KM dari dermaga. Wisma kayu ini terletak di tengah lautan. Sumpah saya sempat takut juga. Terbayang tempat nginap di pantai iboeh aceh yang tiap kali terhempas ombak akan ikut-ikutan doyong hihihi. Tapi wisma apung lebih kokoh dari penginapan di pantai iboeh.

Wisma apung ini memiliki sekitar 18 kamar. Kita pilih kamar tanpa ac dan kamar mandi diluar Rp 110.000 { kalo mau nginep disini tawar aja ya, soalnya harganya koq saya baru sadar bisa macem-macem }. Kamar kita terletak paling timur menghadap langsung ke kolam hiu dan pari.

Yah ini yang paling mendebarkan menginap di wisma apung . mereka memiliki kolam hiu dan ikan pari. Seru banget karena kita juga bisa nyemplung or berenang dgn hiu. Sewaktu kita nyampe disini , ada sekitar 20 an orang dari komuitas mata Indonesia yang juga sdh tiba disini. Beberapa orang malahan sudah nyemplung di dalam kolam hiu. Saya sudah menanti-nantikan adegan ikan hiu itu menggigit kaki or apalah dari mereka, tapi ternyata memang ikannya lumayan jinak, malahan kelihatan menghindar dari manusia-manusia
yang nyemplung di kolamnya.

Pukul 17.30 saatnya menikmati sunset di wisma apung. Dini , ellen dan ivan masih menggosip dan sibuk meributkan untuk langsung berenang atau gimana. Saya menikmati sunset dari halaman belakang { bukan halaman tepatnya tapi gudang hihi } sampai akhirnya ketemu spot yang seru didepan keramba mutiara. Sayang sunset sore itu kurang bagus Karena terhalang awan mendung.

Setelah mandi, liat sunset, lalu air laut mulai surut dan ikan – ikan hiu itu semangkin jelas di depan mata. Dini malah sudah mulai berani untuk sekedar mencelup-celupkan kakinya di kolam . saya lebih suka melihat tukik-tukik sisik, cumi-cumi yang transparent dan beberapa jenis ikan lainnya yang tidak saya ketahui namanya.

Makan malam kali ini ikan bakar. Ada beberapa jenis ikan bakar malam itu. Rasanya lumayan walo akhirnya saya bingung menentukan mana yang enak sangking rakusnya mencampurkan semua jenis ikan bakar ddidalam piring. Yang menjadikan kekurangan malam itu hanya tidak adanya sambal. Susahnya menikmati makanan seenak apapun tanpa sambal.

Setelah makan, ketawa-ketawa di dermaga. Foto-foto narsis ellen, dini dan ivan, lalu dini mulai tewas { tidur duluan dia, padahal seharian tidur melulu }. Saya masih baca buku , ellen dengerin lagu, ivan datang alasannya gak bisa tidur hihi, padahal dia pasti bingung aja mesti ngapain tidur sendirian. Langit penuh bintang, upsss……diralat ada banyak bintang tapi gak penuh hihihi. Lautan sepi dan angin bertiup agak kencang. Jam 22.00 saya memutuskan tidur karena besok paginya mesti berlayar pukul 07.00 pagi.

31 May 2009

Morning Everyoneee !!!!

Pagi yang kelabu. Langit mendung { hiksss….}. si penakut noni mulai berkomat kamit berdoa, kita mesti berlayar pagi ini. Cuaca harus cerah , saya gak mau mati konyol hihihi.

Pagi yang berat karena toilet di wisma apung sangatlah primitive. Saya jadi inget kamar mandi nenek saya dulu di kampong waktu masih kecil. Ok..begini gambarannya. Toilet lumayan bersih, dgn kloset jongkok warna biru, lantainya dari kayu dgn jarak sekitar 5 cm antara kayu yang lainnya. Air laut masih terlihat jelas dibawah, bening berwarna tosca. Relaaaaaaaaa….gak sih ngotorinnya dgn kotoran kita huhuhu. Jadi kalo kita buang kotoran langsung aja nyemplung di laut plus kalo kita liat ke bawah bisa da-da dulu dgn si kotoran kita yang akan mengarungi lautan sebelum dimakan ikan atau mungkin hilang di hantam ombak huhahaha.

Saya tidak berhasil pagi itu untuk buang kotoran. Mandi cepat-cepat dan ngantonging batu sepanjang hari hihihi { mitos menghindari buang hajat katanya genggam batu kuat-kuat }. Tapi dini , ellen dan ivan berbagi pengalaman buang kotoran, bikin saya mulai goyah. Lucuuuu juga sih, asal gak ngeliat kotoran kamar mandi sebelah ngelewatin kita .

Ok..skip kamar mandi. Setelah mandi , beres-beres, dandan dan siap-siap berlayar dan sarapan pagi yang biasa aja { sarapan pagi free }. Jam 07.30 kapal kita datang. Bagus sih, kita duduk di dek atas, berasa naik yatch tapi lantainya bamboo J. Langit mendung, malahan 20 menit setelah berlayar mulai hujan rintik-rintik, tapi dasar bandel, kita tetap aja diatas dek sambil nyanyi-nyanyi gila. Saya malahan mulai lupa kalo takut laur walo tetap aja pake life jacket hihihi. Mulai dari foto-foto gila, lalu menjerit-jerit karena liat pelangi . asik pokoknya !!.



Pulau pertama yang kita datangi namanya pulau menyawakan. Disini ada kura-kura resort. Sektiar 1 jam dari pulau karimun. pulau karimun jawa emiliki 27 pulau lainnya. Kita sempat brunch disini, malahan ditawarin minum air kelapa muda hanya kesian aja sama petugasnya yang mesti manjat pohon kelapa hujan-hujan. Kura-kura resort sendiri baru saja beroperasi kembali setelah sebelumnya renovasi. Lumayan bagus dengan rate sekitar Rp 650.000 – Rp 3.500.000. pantainya bening banget, warnanya juga hijau tosca, serius kalo sampai disini pasti bawaannya pengen berenang trus.



Setelah dari pulau menyawakan, kita ke pulau cemara besar snorkeling. Sempat takut-takut sebelum nyebur hihi. Ellen peserta paling gatot dan ketakutan huhahaha. Saya no 2 paling takut tapi lumayan mandiri hihihi, lalu ivan dan dini { paling jago tapi mual melulu hihihi }. Terumbu karang disini banyak yang rusak, ikannya jgua gak begitu banyak. Saya masih tetap suka bandingin apa-apa dgn snorkeling di phi-phi island or pulau weh yang ikannya banyaknyaaaaaaaaaaa minta ampun. Tapi tetap ajaa menyenangkan karena kali ini snorkeling dgn orang-orang yang juga gak bisa berenang, paling gak bukan saya sendirian yang paling penakut dan norak hihihihi.

Dari cemara besar lalu ke tj.gelam. Disini makan siang di pantai yang pasirnya kayak bedak, halussssss banget. Ivan sempat mengubur pantatnya dalam pasir. Sayang lagi pasang, sehingga garis pantai cuman seuprit. Gak asik banget. Lalu snorkeling sebentar dan berangkat lagi ke pulau menjangan kecil.



Di pulau ini ada resort barracuda. Tapi males liatnya. Saya juga males snorkeling disini karena liat ada nelayan nemuin 4 ekor ikan pari. Daripada keinjek saya mending saya liatin ellen, dini dan ivan main-main di pantai. Ada bintang laut juga di pinggir pantai. Warnanya biru , bagus dan ternyata yaaaaaa bintang laut itu kalo masih hidup tubuhnya agak sedikit lentur . gak enak buat dipegang hahaha.

Di antara menjangan kecil dan besar kita snorkeling lagi. Katanya sih ada banyak terumbu / coral yang bagus. Tapi sebelumnya temennya pak Mamun yang bawa kapal , nawarin minum degan. Enak karena gretongan. Banyak pula hihihi.

Kita snorkeling lumayan lama disini, tapi gak ketemu hiu,padahal gosipnya didaerah menjangan kecil ini lumayan banyak hiu berkeliaran. Terumbu karangnya juga banyak yang rusak hiks…tapi ikannya lumayan banyak.

Dari sini langsung balik ke wisma apung, seharusnya sih ke cemara kecil, tapi karena kita gak ada yang mahir berenang kecuali dini, akhirnya gak jadi ke cemara kecil. Langusng balik ke wisma apung. Ehhhh nyampe-nyampe air lagi pasang. Baru sekali liat penginapan banjir air laut hihi. Terbayang ikan hiu dan pari bisa nangkring di kamar kita. Petugas penginapan terpaksa menyelamatkan tukik-tukik dan beberapa ikan kecil lainya. Ikan hiu dan pari masih tetap ada. Cuman jujur aja kaki saya geli harus lewat depan kolam ikan, takut tiba2 ikan-ikan itu nongol or gigit kaki hihi.

Ta
pi mulai nekat untuk berenang masuk ke kolam ikan. Saya masih nunggu sampai air surut. Ellen naik turun, takut juga dia tapi ngotot pengen di foto sama hiu. Uhhhh sampe botak hiu-hiu itu gak mau nyamperin kita. Rasanya ini jadi rahasia kenapa orang-orang yang memposting foto2 mereka berenang dgn hiu gak ada yang bener2 berada persis dekat dgn hiu karena si hiu dan ikan parinya sendiri menghindari manusia.

Jm 4 sore saya nekat masuk kedalam, nyelem2 segala lohhhhhhh hihiii. Di dasar air ada ikan2 kecil yang gigit kaki gendut saya. Kaget2 juga. Ngilu bayangin saya harus digigit ikan karena kebodohan sendiri. Tks God selamat walo tetap gak bisa berfoto dgn binatang menyeramkan itu hihi. Btw…ikan pari lebih serem daripada ikan hiu.

Jam 17.30 liat sunset lagi sambil siap-siap ke daratan lg numpang kapal wisma yang mau ambil makan malam kita. Kali ini sunsetnya lebih bagus tapi warna langitnya gak ok. Setelah sunset , jam 18.00 langsung ke daratan dgn kulit terbakar matahari hihi. Setelah makan gorengan di warung bu ester balik lagi ke hotel untuk makan malam.

Makan malam kali ini menunya cumi, ikan, dan beberapa menu lainnya. Banyakkkk banget makanann tapi gak ada sambal hiksss. Btw..sekali makan Rp 20.000.

Malam itu saya , ellen dan ivan habiskan dgn baca buku, nyanyi-nyanyi, gossip. Dini tidur seperti biasanya. Besok mesti balik jam 08.30 malam . langit masih cerah dengan bintang tetapi di sebelah utara wisma kilat berkali-kali muncul. Mudah2an besok cuaca cerah karena mesti balik ke jepara dengan kapal carteran bukan ferry L.

01 May 2009

Hore…….pagi2 buta saya suksess buang hajat hahahaha. Untung masih gelap. Langit gelap. Mendung kelabu, angin lumayan kencang dan ombak lumayan tinggi sepertinya. Deg-degan karena mesti pulang dan 6 jam di laut dengan kapal carteran . alamat terombang ambing hiksssss.



Jam 08.00 sarapan pagi, beres-beres , foto-foto sebentar, minum antimo. Jam 09.00 kapal berangkat. Ehhhh kita ber4 duduk di tempat kapten kapal loh. Enak karena gak harus berdesak-desakan dgn penduduk mata Indonesia .

Begitu berlayar, ombak tinggi menyambut. Dini langsung tidur. Saya sempat berdebar-debar, tapi karena hari sebelumnya udah sempat berlayar dan saya jalan dgn orang yang mentalnya kayak banteng, gak ada takutnya padahal gak bisa berenang jadi bisa santai2. apalagi si kapten kapal plus anak buahnya bawaannya nyantai banget, becanda melulu, nyetir kapal pake kakinya yang jari-jairnya ancurrrrrrrr , mau gak mau saya jadi ikut-ikutan nyantai. Posisi duduk saya di sebelah kapten malah menguntungkan karena bisa meringkuk dgn enaknya, walo setelah sampai Surabaya baru sadar punggung saya merah-merah lecet terbentur kayu hihihi.

Ombak lumayan tinggi. Musim timur katanya memang tidak sesakit musim angin barat, tapi tetap aja ombak dan angina lumayan bikin sakit. Perjalanan 6 jam tanpa bisa ngapa-ngapain. Bahkan tidur aja dihardik ellen karena dia takut saya terguling-guling hihii { posisiku cukup strategis lennnn ,jadi kecil kemungkinan terguling – guling hihihi }. Satu-satunya hiburan saya , ellen dan ivan adalah rombongan mata Indonesia yang kebelet pipis dan harus masuk toilet yang kecilnya minta ampun dgn kondisi kapal bergoyang-goyang dan manusia mabokkkkk disekitar toilet yang nutup akses jalan, lalu beberapa penumpang yang muntah { wahhhh ini seru plus sedih mereka muntah kita pasti langsung buang muka dan menatap ke laut dengan tatapan kosong hahaha } atau menatap beberapa penumpang yang berjuang supaya gak terguling-guling dgn berpenganan dgn sisi-sisi kapal, aksinya seruuuuuu banget. Mulai dari sarung sampai topi bromo mulai muncul sebagai tameng hihihi. And tks GOD……ada manusia bagus kecengan ellen yang asik saya , ellen dan ivan rumpiin setiap saat huhahahaa { dicaci-caci lebih tepatnya }.

Dear reader……….6 jam di laut itu sangatlah membosankan. Pulau karimun itu sendiri baru hilang di depan mata setelah 3 jam perjalanna. Capekkkkk banget rasanya, apalagi kondisi kapal yang gak nyaman. Seenak-enaknya tempat duduk kita tetap aja pantat rasanya udah hilang sangking capeknya duduk tanpa bergerak, kaki kesemutan , kepala mulai gak enakkkk banget karena yang dipandang air laut trusssssssssssss. Membosankan adalah kata yang tepat. Dari takut karena kapal goyang-goyang sampe mati rasa.

Jam 3 sore kapal nyampe di jepara. Makan siang di warung { beli the botol doang, makannya dikasih bu nurul } , ganti baju , naik becak lagi ke terminal jepara. Dari jepara ke kudus karena bis yang kesurabaya bisa di ambil dari kudus. 1 jam perjalanan dgn harga tiket Rp 12.500. dari kudus nunggu bis semarang ke Surabaya , laaamaaaaaaaaaaa banget, katanya karena macet didaerah demak . setelah dapat bus patas yang enak dan lumayan nyaman , harga tiket Rp 50.000 , lama perjalanan 6 jam { oh Noooo….}.

Jam 01.00 dini hari baru nyampe Surabaya. Lecek banget. Rambut nempel di kulit, kulit hitam terjemur matahari, mata ngantuk tapi serunya dan asiknya liburan masih kerasa. Untung besok masih cuti 1 hari lagi hihihihi.

Cost selama di karimun jawa

Bis Surabaya – jepara Rp 60.000 { include makan malam di tuban jam 12 malam haha}
Becak dari terminal ke pelabuhan Rp 10.000 { tawar aja sampe mulas kalo mau lebh murah lagi }.
Tiket ferry Rp 30.500 { bisnis } dan Rp 60.500 { VIP }
Jemputan dari pelabuhan utama di karimun ke pelaburan barat menuju wisma apung Rp 5000 – Rp 10.000 { nego sama ibu nurul pemilik wisma }
Penginapan di wisma apung tanpa ac , kamar mandi luar Rp 110.000 { tawar yaa }
Makan pagi free dari wisma apung, tapi disarankan bawa makanan or cemilan karena di wisma gak ada resto atau warung tapi ada aqua gallon J
Makan siang n makan malam di wisma apung Rp 20.000 per orang
Sewa kapal antara Rp 200.000 – Rp 300.000 { cek kapal ke ibu nurul aja, kita kemaren ke orang laen dan bikin marah ibu nurul hiksss, ibu nurul juga punya beberapa kapal dalam beberapa ukuran tergantung penumpangnya ada berapa orang }.
Alat snorkeling Rp 25.000
Carter kapal dari jepara ke karimun Rp 2.500.000 atau boleh ikut kapal nelayan or barang kalo kebetulan ada Rp 25.000 – Rp 30.000 { makan antimo banyak2 biar gak mabok }.
ATM hanya ada di jepara BNI,BRI, LIPPO { yang laen gak tau }
Di karimun gak ada ATM tapi rumah sakit ada, puskesmas terapungnya , kapalnya keren, gak tau dokternya, mungkin keren juga huhhihi.

No telp yang bisa dihubungi kalo mau ke karimun

Informasi kapal Muria : 0291-595203
Wisma apung dgn bu Nurul : 081325110999
Pak Mamun : 081326005287 { kalo mau sewa kapal yang rada bandel, nih telp aja dia }
Pak bagus : 081326200858) reception dermaga karimun, minta peta karimun juga ke dia
Warung bu ester : makan murah hihi

Beberapa no telp hotel dan homestay yang ada di karimun jawa

BEBERAPA INFORMASI PENGINAPAN, HOMESTAY DAN HOTEL:

-Wisma wisata :(0297)312118, 081326459910
-Karimun jawa inn: 312253
-Escape romantic: 312277, 081325748481
-Blue Laguna inn: 312251
-Asia jaya hotel: 312126
-Nirwa
na resort: 312151, 085290022802
-Kura-kura resort: 081325280500
-Dewodaru resort: 312254
-Atambua resort:
-Duta karimunjawa: 312207
-Ariyani : 312128
-Karimun indah : 312114
-Kalimasada: 312224
-Setia jaya I : 312197
-Setia jaya II : 312206
-Prapatan : 312227
-Berkah Illahi: 312287
-Mekarsari : 312105
-Barokah: 312214
-Jaya karimun (wisma apung): 312185, 081325110999
-Menjangan besar: 312220, 081325130605
-Baracuda: 081325104171
-Hanfa: 312125, 081325161000
-Mulya indah: 312106
-Dafista : 312277
-Tiga saudara: 312127
-Pt Pariwisata Baruna: (0291)444361, 081390265773

Katanya nih, kalo baca buklet bisnis Indonesia “ Tuhan telah menaburkan manik-manik permata di laut karimun “. Berlebihan atau tidak rasanya tetap saja KARIMUN LAYAK UNTUK DI DATANGI !!!. apalagi dengan adanya perluasan airport di karimun J.

2 comments

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s